Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kiat Sarawak Membangkitkan Pariwisata, Ada Tawaran Menggiurkan Diskon 50 Persen

Reporter

Editor

Ludhy Cahyana

image-gnews
Taman Nasional Gunung Mulu, salah satu destinasi wisata petualangan dan alam di Sarawak. Foto: @luissuarez9
Taman Nasional Gunung Mulu, salah satu destinasi wisata petualangan dan alam di Sarawak. Foto: @luissuarez9
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Untuk mendorong perjalanan wisata dalam negeri Malaysia, pemerintah negeri itu memberi subsidi besar bagi pelaku pariwisata. Dengan demikian memungkinkan menawarkan harga yang lebih terjangkau, saat ekonomi suram akibat pandemi Covid-19

Untuk menggairahkan pariwisata, Badan Pariwisata Sarawak (STB) menawarkan diskon hingga 50 persen untuk atraksi, tur dan aktivitas di negara bagian tersebut. Diskon itu merupakan bagian dari  kampanye Sia Sitok Sarawak untuk meningkatkan kunjungan pariwisata.

Sebagaimana diberitakan The Starkampanye ini menawarkan pilihan perjalanan sehari, menginap satu atau dua malam dan tur ke taman nasional dan objek wisata lainnya di Kuching, Sibu, Mukah, Bintulu, Miri dan Mulu.

Kepala eksekutif STB Sharzede Salleh Askor mengatakan itu adalah bagian dari langkah-langkah stimulus negara, untuk meningkatkan industri pariwisata lokal dan mempertahankan ekosistem pariwisata bagi para pelaku industri, termasuk pemandu wisata dan taman, pengemudi, operator, dan restoran.

“Sia Sitok Sarawak adalah kesempatan besar bagi warga Sarawak untuk mengunjungi tempat-tempat yang belum pernah mereka kunjungi sebelumnya dan juga untuk menjadi duta masa depan pariwisata Sarawak,” katanya.

Ia menambahkan, STB mewaspadai situasi Covid-19 dalam menjalankan kampanye dan akan fokus terlebih dahulu pada destinasi di zona hijau, "Kami memiliki prosedur operasi standar (SOP) yang ketat dan penegakan hukum secara teratur untuk memastikan kepatuhan dari operator tur dan pelaku industri," kata Sharzede.

Kampanye, yang dibuka untuk pemesanan sekarang hingga 15 Oktober, dijalankan bekerja sama dengan Federasi Pariwisata Sarawak (STF).

Para turis melakukan snorkeling di Pulau Satang di Negaea Bagian Sarawak, Malaysia. Foto: @ooohaatourskuching

Paket-paket yang ditawarkan meliputi mengarungi Sungai Sarawak saat matahari terbenam, pelayaran lumba-lumba Irrawaddy di Santubong, mengamati burung di Taman Nasional Kubah, perjalanan wisata selam ke Pulau Satang, kunjungan rumah panjang, dan wisata kota.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dinukil dari Borneo Post, STB mengatakan kampanye tersebut memungkinkan warga Sarawak dan non-Sarawak yang tinggal di daerah itu, dapat menikmati wisata dengan harga terjangkau. 

Kampanye Sia Sitok Sarawak menawarkan lebih dari 30 atraksi, tur, dan aktivitas menarik di Kuching, Sibu, Mukah, Bintulu, Miri, dan Mulu, yang mencakup wisata sehari dan tur non-semalam serta perjalanan beberapa hari full board dengan akomodasi dan makanan.

"Baik untuk pelancong lajang, pasangan, keluarga dengan anak-anak, mereka yang membutuhkan liburan akhir pekan, untuk bermain golf, menyelam yang menyenangkan atau sekadar untuk berada di tengah-tengah alam, pasti ada sesuatu untuk semua orang," tambahnya.

Menurut Chief Executive Officer STB Sharzede Salleh Askor kampanye tersebut adalah bagian dari langkah-langkah stimulus Pariwisata Sarawak untuk memberikan dorongan bagi industri pariwisata lokal. Paket diskon tersebut diharapkan menyelamatkan ekosistem bisnis pariwisata yang mempekerjakan pemandu wisata dan taman, pengemudi, operator dan restoran.

“Dalam melakukan kampanye ini, kami terus-menerus memperhatikan situasi Covid-19. Karena itu, pertama-tama kami akan fokus pada tujuan di daerah yang disembuhkan dan zona hijau, sambil memastikan SOP yang ketat dan penegakan hukum yang teratur untuk memastikan kepatuhan penuh dari operator tur dan pemain industri, ”tambahnya.

Kampanye ini akan memberikan hak istimewa kepada Covid-19 garis depan termasuk pekerja rumah sakit, dokter asing dan perawat, Kepolisian Kerajaan Malaysia, Korps Relawan Rakyat (Rela), Angkatan Darat, Badan Penegakan Maritim Malaysia, Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan dan anggota staf dari Komite Manajemen Bencana Sarawak.

Pulau Dayang Bunting di Langkawi, Kedah Darul Aman, Malaysia salah satu destinasi yang diburu wisatawan. Di pulau ini terdapat sebuah danau. (instagram @naturally_langkawi)

“Ini dilakukan sebagai apresiasi atas kerja keras dan dedikasinya untuk membantu menurunkan jumlah kasus. Ini juga bertujuan untuk memberikan istirahat yang sangat dibutuhkan bagi mereka untuk berwisata dan menemukan keindahan Sarawak,” kata STB.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

4 jam lalu

Lokasi pertemuan menteri-menteri luar negeri Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) di Luang Prabang, Laos, Minggu 28 Januari 2024. ANTARA/Kyodo
5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.


Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

1 hari lalu

Logo Microsoft terlihat di Los Angeles, California A.S. pada Selasa, 7 November 2017. (ANTARA/REUTERS/Lucy Nicholson/am.)
Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?


KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

1 hari lalu

Anak buah kapal (ABK) kapal asing diamankan Personel Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) di Pelabuhan Pangkalan PSDKP Batam, Kepulauan Riau, Jumat 20 Agustus 2021. PSDKP berhasil mengamankan kapal asing yang melakukan penangkapan ikan secara ilegal beserta 22 awak kapal berkewarganegaraan Vietnam di Perairan Natuna Utara. ANTARA FOTO/Teguh Prihatna
KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.


Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

1 hari lalu

Wisatawan mengunjungi Grand Palace, salah satu tempat wisata utama karena Thailand mengharapkan kedatangan wisatawan Tiongkok setelah Tiongkok membuka kembali perbatasannya di tengah pandemi virus corona (COVID-19), di Bangkok, Thailand, 7 Januari 2023. REUTERS/Athit Perawongmetha
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.


Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

2 hari lalu

Logo Microsoft terlihat di Los Angeles, California A.S. pada Selasa, 7 November 2017. (ANTARA/REUTERS/Lucy Nicholson/am.)
Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

Microsoft juga akan bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk mendirikan Pusat Keunggulan AI Nasional dan meningkatkan kemampuan keamanan siber.


17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, kini tak lagi menyandang status sebagai bandara internasional. Foto diambil beberapa waktu lalu. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.


4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

3 hari lalu

Pemandangan zona hijau di Kabul, Afganistan 13 Maret 2019. [REUTERS/Omar Sobhani/File Foto]
4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.


Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

3 hari lalu

Herat, salah satu kota di Afganistan yang jadi tujuan wisata (Pixabay)
Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.


Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

4 hari lalu

Jemaah haji melakukan sujud syukur setibanya di Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah, Minggu 18 Agustus 2019. Sebanyak 360 haji kloter pertama asal Kabupaten Sukoharjo kembali ke tanah air. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,


Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

4 hari lalu

Suasana pembangunan jalan di istana presiden Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin, 12 Februari 2024. Sekretaris Otorita IKN Achmad Jaka Santos mengatakan bahwa saat ini progres pembangunan istana presiden di IKN telah mencapai 54 persen dan diproyeksi siap digunakan untuk menggelar Upacara Kemerdekaan RI ke-79 pada 17 Agustus 2024 mendatang. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga
Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.